
It Was Until It Wasn’t
It was love until it wasn’t.
It was pain until it wasn’t
It was hope until it wasn’t.
It was enough until it wasn’t.
Dimas tenggelam dalam luka cinta pertama yang membuatnya mencari penyembuh di mana-mana. Sementara Alana justru berusaha percaya bahwa luka cinta pertama tidak akan menghalanginya menemukan cinta yang lain.
Luka membawa mereka bertemu sebagai President dan Producer di Pelita Jaya Radio. Dari ruang siaran itu, dua orang yang terluka berusaha menemukan bahagia dari pertemuan mereka. Namun, ada yang hanya coba-coba dan ada yang benar-benar jatuh cinta.
Author | : | Tipluk |
Price | : | Rp 115,000 |
Category | : | ROMANCE |
Page | : | 320 halaman |
Format | : | Soft Cover |
Size | : | 13 X 19 |
ISBN | : | 9786230424069 |
Publication | : |
Dimas mencoba menepis sedih dengan mencari teman yang bisa ia percaya lagi.
Alana mencoba menepis sepi dengan mencari teman yang tidak pernah ia miliki.
Keduanya bertemu di ruang kecil berwarna biru bertuliskan Pelita Jaya Radio. Lewat berbagai percakapan dan kebetulan yang terjadi, sang President club dan Produsernya mengadu nasib, berusaha menemukan bahagia di setiap kesempatan.
Akankah kesepian dan kesedihan mereka berubah menjadi bahagia?

RECOMMENDED FOR YOU Explore More



